(Puspen TNI). Seluruh prajurit KRI Sultan
Iskandar Muda (KRI SIM-367) yang tergabung dalam Maritime Task Force (MTF) TNI XXVIl M/UNIFIL dianugerahi medali perdamaian dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Penganugerahaan medali perdamaian ini
disematkan langsung oleh MTF Commander Rear Admiral (RADM) Andreas Markus Mugge dalam suatu upacara militer Medal Parade, bertempat di dermaga pelabuhan Beirut, Lebanon (22/11/2021).
Penganugerahan tersebut diberikan atas
partisipasi aktif Kontingen Garuda MTF TNI XXVIl-M/UNIFIL yang dikomandani oleh Letkol laut (P) Abdul Haris, S.E., M.M.D.S., dalam keikutsertaannya menjaga perdamaian dunia di Lebanon.
Dalam sambutannya, MTF Commander
UNIFIL menyampaikan rasa bangganya
kepada seluruh prajurit KRI SIM-367 atas
partisipasinya menjaga perdamaian dunia.Menurutnya, seluruh prajurit KRI SIM-367 memang berhak dan pantas untuk mendapatkan penganugerahan UN Medal ini.
Saya di sini untuk kalian semua, saya
bersyukur memiliki kalian di dalam MTF
UNIFIL dibawah kepemimpinan saya, karena kalian selalu memberikan yang terbaik, mengagumkan, di dalam menjalankan tugas-tugas kalian di MTF UNIFIL. Tetaplah semangat serta terus tingkatkan profesionalisme. Pegang terus motto KRI SIM-367: Tangguh,Kawal, Samudera, Garuda,
” tegas RADM Mugge yang disampaikan
dalam Bahasa Indonesia.
DMTFC)/ Chief of Staff (COS) MTF Kolonel laut (P) Binsar A. Sitorus beserta Staf MTF UNIFIL, perwakilan Kedutaan Besar RI untuk Lebanon, para Komandan Kapal Perang Negara-Negara sahabat, para Komandan Satgas Kontingen Garuda yang bertugas di Lebanon serta mahasiswa Indonesia yang sedang menjalani pendidikan di Lebanon.
Acara diakhiri dengan penampilan kesenian tari Saman, tari Perang, tari Kecak dan Rampak Gendang oleh prajurit KRI SIM-367 digeladak heli KRI SIM-367.Sumber(Puspen TNI) (Ard).