Tamiang Layang – Banyak cara dilakukan oleh Instruktur Daerah Program Organisasi Penggerak (POP) Kab.Bartim saat melakukan pendampingan kepada kepala sekolah.Salah satunya dengan terlebih dahulu mensosialisasikan instrumen pendampingan kepada kepala sekolah sasaran.
Salah seorang Instruktur Daerah POP Sri Mahety,S.P saat berbincang dengan awak media baru-baru ini menjelaskan skenario pendampingan kepada kepala sekolah dan Guru di 15 sekolah sasaran diawali dengan mensosialiasikan instrumen pendampingan yang telah dirancang oleh Kementrian Pendidikan,Kebudayaan,Riset dan Teknoligi.
Lebih jauh SDN 3 Tamiang Layang ini menjabarkan untuk instrumen pendampingan Kepala Sekolah ada beberapa poin penting yaitu : Penguatan Kompetensi Kepala Sekolah, Manajerial, Supervisi, Penguatan literasi numerasi, pengembangan karakter dalam konteks kepemimpinan kepala sekolah, kecakapan abad 21 serta digital sekolah. Sedangan untuk guru sasaran ada tiga instrumen yang disampaikan yaitu : pendampingan penyusunan RPP, pendampingan pelaksanaan pembelajaran dan pendampingan pelaksanaan penilaian ujarnya.
Sri Mahety merasakan dengan adanya kegiatan Program Organisasi Penggerak menambah pengetahuan guru tentang bagaimana kecakapan guru dalam pembelajaran abad 21, pembelajaran dan penilaian HOTS, Pembuatan RPP Terintegratif, Penguatan Literasi, Numerasi dan Pengembangan Karakter. Ia pun berharapan agar guru-guru yang mengikuti kegiatan Program Organisasi Penggerak secara umum dan Sekolah sasaran POP secara khusus bisa menerapkan pengetahuan yang sudah di dapat melalui kegiatan POP di satuan pendidikan masing-masing sehingga dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan kualitas pendidikan pungkasnya.
Terpisah, Kepala SDN Longkang Kecamatan Dusun Timur Kariani, S.Pd kepada diskominfosantik mengatakan berterima kasih karena sekolahnya menjadi salah satu sasaran Program Organisasi Penggerak Tahun 2021, hal ini sangat mambantu mereka untuk menambah wawasan dalam mempersiapkan proses belajar mengajar. Hal senada juga disampaikan oleh Melinsia, S. Pd dan Yenriani, S.Pd sebagai guru sasaran di SDN Longkang, mereka berdua sepakat merasakan bahwa program ini sangat membantu guru untuk meningkatkan kompetensi profesional mengikuti tuntutan kemajuan sesuai Program Merdeka Belajar yang menjadi program unggulan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Baik Kepala Sekolah maupun guru sasaran Program Organisasi Penggerak di SDN Longkang Kecamatan Dusun Timur berharap agar sekolah lain juga mempunyai kesempatan yang sama untuk menerima pendampingan dari program ini, agar semua guru di Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalimantan Tengah menerima pencerahan dalam melaksanakan tugas, pokok dan fungsi mereka sehingga mutu pendidikan semakin meningkat kata mereka diakhir perbincangan.
Perlu diketahui Program Organisasi Penggerak bertujuan untuk meningkatkan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, dengan melibatkan peran serta Ormas bidang pendidikan yang dibuktikan dengan peningkatan hasil belajar peserta didik, dengan mengidentifikasi program-program peningkatan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan, yang dilakukan oleh Ormas dan telah terbukti memiliki dampak positif terhadap peningkatan hasil belajar peserta didik serta memperluas dan mendiseminasikan model peningkatan kompetensi Pendidik dan Tenaga Kependidikan yang berdampak terhadap peningkatan proses dan hasil belajar peserta didik pada skala yang lebih besar. (Lim/diskominfosantik)