Bengkayang, Kalbar – Dalam mendukung gerakan Food Estate yang dicanangkan Presiden RI Bapak Ir. Joko Widodo, Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns panen produk unggulan tanaman sorgum secara serentak yang terpusat di Dusun. Risau, Kec.Jagoi Babang, Kab.Bengkayang.

Demikian dikatakan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Kab. Sanggau. Sabtu (04/12/2021).

Dansatgas mengatakan sebelum bertugas kami memiliki dua program unggulan yaitu menanam sorgum dan kemiri di perbatasan dan kami telah menanam sorgum secara serentak pada bulan Juli 2021 yang di pusatkan di Kec. Jagoi Babang, Kab. Bengkayang yang pada akhirnya sesuai dengan perkiraan waktu maka kami memanen sorgum dan mengedukasi masyarakat cara pengolahannya.

Seperti kami beritahukan sebelumnya kepada masyarakat bahwa tanaman sorgum memiliki banyak manfaat yang merupakan tanaman serbaguna yang dapat dipergunakan sebagai sumber pangan, pakan ternak dan bahan baku industri dan sebagai sumber pangan sorgum memiliki keunggulan di bandingkan sereal lain sebagai makanan sehat pengganti beras, terang Dansatgas.

Di sepanjang 28 pos Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns kami menanam tanaman sorgum dengan luas lahan keseluruhan sekitar ± 20 Ha dengan perhitungan masing-masing pos memiliki luas lahan tanam ± 0,5 sampai dengan 1.5 Ha, setelah berjalan kurang lebih 4 bulan sesuai perkiraan kami melakukan panen sorgum yang dipusatkan di di Dusun. Risau, Kec.Jagoi Babang, Kab.Bengkayang dipimpin oleh Wadan Satgas Mayor Inf Didik Lipur yang dihadiri oleh Forkompimcam, instansi terkait dan juga masyarakat setempat.ujar Dansatgas.

“Pada saat panen kami juga mengedukasi masyarakat mengenai pembuatan tanaman sorgum untuk batang sorgum dapat diolah menjadi gula merah dan gula cair, biji sorgum dapat diolah menjadi bahan pengganti nasi yang sangat bermanfaat terutama dikonsumsi bagi penderita diabetes karena mengandung kadar gula rendah juga dapat diolah menjadi tepung sebagai bahan pembuatan roti sedangkan hasil perasan batang sorgum maupun daun tanaman sorgum dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak,” kata Dansatgas.

Di tempat terpisah Wadan Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns, Mayor Inf Didik Lipur mengatakan budidaya Sorgum dalam rangka Food Estate sebagai salah satu program unggulan Satgas pamtas Yonif mekanis 643/Wns bisa menjadi usaha baru bagi para warga di wilayah perbatasan apalagi dengan biaya produksi yang sangat rendah dan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dan daerah.

Ucapan terima kasih yang disampaikan oleh Kasi Teritorial Kecamatan Bpk Mael kepada personel Satgas Pamtas Yonif Mekanis Mekanis 643/Wns yang telah memperkenalkan program unggulan tanaman sorgum kepada masyarakat yang semoga nantinya program sorgum ini akan di teruskan dan dibudidayakan oleh warga sebagai usaha baru yang sangat juga dengan hasil panen yang sangat bermanfaat sehingga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat dan daerah. (Pen Satgas Pamtas 643).

By admin

Tinggalkan Balasan