Palangka Raya – Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Provinsi Kalimantan Tengah melaksanakan kegiatan Pekan Keselamatan Jalan (PKJ) 2024 yang diikuti oleh ratusan masyarakat, di Halaman Terminal AKAP W.A GARA kota Palangkaraya, Minggu (8/09/2024).
Ditemui disela kegiatan tersebut, M Andi Rahmatullah selaku Kepala Balai BPTD Kelas II mengatakan, adapun rangkaian kegiatan ini dari kemarin yaitu mengadakan sosialisasi ke sekolah-sekolah dan TK, dan untuk rangkaian pusat nya hari ini, akan ada Runner, safety riding dan talkshow juga melibatkan UMKM untuk berpartisipasi, “katanya.
Selain itu, pada tanggal 12 September 2024 akan diadakan donor darah dari Aceh sampai Papua sesuai dengan arahan Pimpinan kami, karena itu merupakan Rekor MURI” dalam rangkaian kegiatan tersebut, “ungkap Andi.
Kemudian ia juga menjelaskan, ada sekitar 60 UMKM gabungan dan umum serta nanti tiap minggu juga akan kita akan adakan
Pekan Ragaraya salah satu tujuannya yaitu untuk meramaikan terminal ini, “Insya Allah kedepannya kita bisa laksanakan secara kontinyu, “tegasnya
Ditempat yang sama, Sesditjen Hubdat kementerian perhubungan, Amirulloh menyampaikan, bahwa Kecelakaan lalu lintas, khususnya yang melibatkan sepeda motor, terus meningkat, terutama di kalangan usia produktif. Ini sangat disayangkan, karena banyak nyawa muda terancam. Oleh karena itu, penting bagi kita semua pemerintah, masyarakat, media untuk bersatu dan terus mengingatkan serta mensosialisasikan pentingnya keselamatan di jalan.
“Untuk itu saya juga menanggapi bahwa Keselamatan adalah hal utama. Sepeda motor menyumbang 76% kecelakaan, terutama di kalangan usia produktif.
Dia juga menyebutkan bahwa dampaknya besar, tidak hanya bagi individu, tapi juga keluarga. Media diharapkan membantu pemerintah dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan ini,” jelasnya.
“Mari kita sadari bahwa keselamatan adalah yang utama, dimulai dari diri sendiri. Gunakan helm, patuhi aturan, dan pastikan kelengkapan seperti SIM dan STNK. Semua ini adalah langkah untuk menjaga keselamatan kita saat berkendara, ” tutupnya. (Red)