Sambas, Kalbar – Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns bersama masyarakat gotong royong membangun bronjong drainase guna mencegah banjir yang sering terjadi di Dusun Sungai Tengah, Desa Sebubus, Kec. Paloh, Kab. Sambas.
Adapun 4 personel pos Sungai Tengah dipimpin Danpos Sertu Chandra melakukan kegiatan manunggal dengan rakyat untuk mengatasi kesulitan rakyat, salah satunya yaitu membantu pengecoran batu Bronjong drainase guna mencegah terjadinya banjir di Dusun Sungai Tengah, Desa Sebubus, Kec. Paloh (Senin 8/11/21)
Hal ini dikatakan Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Kab. Sanggau pada Selasa (9/11/2021).
Dansatgas mengatakan, pembangunan bronjong ini berawal seringnya masyarakat laporan ke Pos Pamtas Sungai Tengah, bahwa lokasi tersebut sering terjadi banjir jika curah hujan sangat tinggi, untuk mengatasinya Satgas Pamtas membantu mengkoordinasikan ke Pemdes untuk mengalokasikan dana desa untuk pengecoran batu bronjong drainase atau tempat mengalirkan air.
Dansatgas menambahkan, melalui kepala Dusun Sungai Tengah yang dibantu dari dana Pemdes, Pos Pamtas bersama masyarakat langsung melaksanakan gotong-royong agar pembangunan dapat cepat diselesaikan. Dalam kegiatan ini Satgas Pamtas juga mempunyai tujuan melestarikan budaya gotong royong sesama warga agar terjalin keakraban, hubungan silaturahmi dan emosional sehingga mewujudkan rasa persaudaraan tanpa membedakan suku ras dan agama.
Terpisah Danpos Sungai Tengah Sertu Chandra Prasasti menambahkan Kegiatan pembuatan bronjong drainase ini hasil sinergi dengan Pemdes yang di bantu masyarakat dan kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat mengatasi kesulitan masyarakat perbatasan serta mengantisipasi terjadinya bencana alam banjir.
Musnin selaku Kepala Dusun Sungai Tengah mengapresiasi dukungan personel Satgas Pamtas yang selalu hadir membantu permasalahan warga.
“Bapak-bapak TNI dari Satgas Pamtas selalu memberikan rasa aman dan terus membantu kami warga di perbatasan ini dalam kesulitan apapun yang dihadapi,” katanya. (Pen Satgas Pamtas 643)